Rabu, 07 Januari 2009
Ratu Isabella
Kini, umumnya orang ingat dan menghubungkan nama Isabella I dari Castile tak lain sekedar Ratu yang mencukongi perjalanan Christopher Colombus melintasi Atlantik. Tidak lebih dari itu. Padahal, ada segi lainnya yang lebih penting: dia itu seorang penguasa yang berkemampuan dan bersemangat besar. Yang bikin serentetan keputusan masalah-masalah yang ruwet dan penuh selisih, yang membawa pengaruh dalam dan jauh buat Spanyol dan Amerika Latin selama berabad-abad dan secara tak langsung membawa akibat bagi jutaan manusia sekarang ini.
Karena sebagian besar kebijaksanaannya diputuskan sesudah bermufakat dengan suaminya Ferdinand dari Aragon yang sama-sama mampu dan teguh hati, dan karena mereka melakukan keputusan bersama itu gandeng-bergandeng tangan, layaklah dianggap mereka itu tercantum sebagai satu gabungan dalam buku ini. Tetapi, nama Isabella disebut lebih dulu daripada berbarengan, karena usul-usulnya biasanya diterima pada saat-saat pengambilan keputusan yang teramat penting dan menentukan.
Isabella dilahirkan tahun 1451 di kota Madrigal di wilayah kerajaan Castile (kini bagian dari Spanyol). Sebagai gadis remaja dia peroleh pendidikan keagamaan yang ketat dan menjadi seorang Katolik yang taat. Saudara tirinya, Henry IV, jadi Raja Castile dari tahun 1454 hingga matinya tahun 1474. Pada saat itu tidak ada Kerajaan Spanyol. Daerah Spanyol sekarang terbelah-belah jadi empat kerajaan: Castile yang terbesar, Aragon di bagian sebelah utara Spanyol sekarang, Granada di sebelah selatan dan Navarre di utara.
Di ujung tahun 1469-an, Isabella yang mungkin jadi pewaris mahkota Castile --pewaris terkaya di Eropa-- menjadi inceran pelbagai pangeran. Saudara tirinya Henry IV, kepingin dia kawin dengan raja Portugis. Tetapi, di tahun 1469, tatkala usianya menginjak delapan belas tahun, dia abaikan keinginan itu tetapi kawin dengan Ferdinand pewaris Kerajaan Aragon. Berang akibat ketidakpatuhan Isabella, Henry menunjuk anak perempuannya, Yuana, menggantikannya. Tetapi ketika Henry meninggal dunia di tahun 1474, Isabella menuntut mahkota Kerajaan Castile. Para pendukung Yuana tidak bisa menyetujui ini hingga pecahlah perang saudara. Menjelang bulan Februari 1479 pasukan Isabella peroleh kemenangan. Raja John II dan Aragon mati di tahun itu juga dan Ferdinand menaiki tahta kerajaan Aragon. Sesudah itu Isabella dan Ferdinand memerintah sebagian besar Spanyol secara bersama-sama.
Dalam teori, kedua kerajaan Aragon dan Castile masih tetap terpisah, begitu juga pemerintahannya. Tetapi dalam praktek Ferdinand dan Isabella mengambil keputusan-keputusan bersama-sama dan berperan sebagai penguasa gabungan terbaik di seluruh Spanyol. Selama dua puluh tahun pemerintahan gabungannya, politik dasar mereka adalah membangun satu kesatuan kerajaan Spanyol yang diperintah oleh satu lembaga kerajaan yang kuat. Salah satu proyek pertamanya adalah penaklukan Granada, satu-satunya bagian dari semenanjung Iberia yang masih berada di bawah kekuasaan orang Islam. Pertempuran bermula tahun 1481 dan berakhir tahun 1492 dengan kemenangan mutlak di pihak Ferdinand dan Isabella.
Dengan penaklukan Granada, daerah Spanyol hampir sama luas dengan daerah Spanyol sekarang ini. (Kerajaan kecil Navarre dimasukkan ke dalam wilayah kekuasaannya oleh Ferdinand tahun 1512 sesudah Isabella meninggal dunia).
Pada saat-saat permulaan pemerintahannya, Ferdinand dan Isabella mendirikan pengadilan Spanyol. Pengadilan merupakan forum pengadilan gerejani, gabungan dari hakim, juri, jaksa penuntut dan penyelidik kepolisian. Pengadilan ini terkenai baik karena kekejaman hukumnya maupun ketidakadilan cara-caranya. Para tertuduh kecil harapan dan tak punya kemungkinan samasekali bela diri terhadap tuduhan yang ditimpakan kepadanya. Mereka tidak diberitahu samasekali bunyi tuduhan, bahkan nama-nama si penuduh. Tertuduh yang menyangkal tuduhan dipermak habis hingga mengaku. Menurut perkiraan lama, sedikitnya 2000 orang dibakar selama dua puluh tahun pertama berlakunya pengadilan Spanyol itu, tetapi kabar-kabar berikutnya jumlah itu makin menyusut.
Pengadilan Spanyol itu dipimpin oleh seorang pendeta amat fanatik, Tomas de Torquemada, pendeta yang biasa menerima pengakuan pribadi Isabella. Kendati pengadilan sudah diberi limpahan wewenang oleh Paus, dalam praktek dia di bawah pengawasan raja-raja Spanyol. Pengadilan inkuisisi ini sebagian dimaksud agar terjamin keseragaman agama, dan sebagian dimaksud untuk menggencet mereka yang beroposisi terhadap Raja. Di Inggris, pangeran-pangeran feodal selalu bisa memelihara kekuatan cukup untuk mengawasi kekuasaan Raja. Pangeran feodal Spanyol suatu saat juga punya wibawa, tetapi raja-raja Spanyol mampu menggunakan pengadilan inkuisisi sebagai senjata menghadapi pangeran feodal yang tidak mau dicucuk hidung begitu saja, karena itu mereka juga mampu membangun suatu monarki yang terpusat dan absolut. Mereka juga gunakan itu untuk punya pengawasan lebih besar terhadap pendeta-pendeta Spanyol.
Tetapi, tujuan utama pengadilan inkuisisi adalah mereka yang dicurigai murtad dari agama, khusus Yahudi dan Islam yang sedikitnya sudah berpindah jadi Katolik tetapi secara diam-diam masih tetap menjalankan ibadah agama asalnya.
Pada mulanya, pengadilan inkuisi tidaklah ditujukan melawan Yahudi. Tetapi, di tahun 1492, atas tekanan si fanatik Torquemada, Ferdinand dan Isabella menandatangani sebuah dekrit yang isinya memerintahkan semua Yahudi Spanyol masuk Kristen atau angkat kaki tinggaikan Spanyol dalam tempo empat bulan, tanpa boleh membawa barang miliknya walau sepotong. Buat Yahudi Spanyol yang berjumlah sekitar 200.000 orang, perintah pengusiran ini betul-betul suatu malapetaka dan banyak yang menghembuskan napas terakhir sebelum kaki sempat menyentuh pelabuhan yang aman. Untuk Spanyol, pengusiran ini berarti kehilangan sejumlah besar penduduk yang paling rajin dan paling berkeahlian dalam dunia dagang dan pertukangan sehingga menyebabkan kemunduran ekonomi yang hebat.
Tatkala Granada menyerah, perjanjian damainya menyediakan peluang buat kaum Muslimin yang ada di Spanyol diijinkan boleh tetap beribadah menurut ajaran agamanya. Kenyataannya, pemerintahan Spanyol tak lama sesudahnya mengkhianati perjanjian itu. Oleh sebab itu kaum Muslimin berontak, tetapi dapat ditumpas. Tahun 1502 semua kaum Muslimin yang berada di Spanyol dipaksa masuk Kristen atau dihalau pergi, pilihan seiupa yang pernah disodorkan kepada kaum Yahudi sepuluh tahun sebelumnya.
Meskipun Isabella seorang pemeluk Katolik yang taat, dia tak pernah mengijinkan keortodoksannya mengganggu nasionalisme Spanyolnya. Dia dan Ferdinand berjuang keras dan berhasil meyakinkan bahwa gereja Katolik di Spanyol diawasi oleh Kerajaan Spanyol, bukan oleh Paus. Ini merupakan salah satu sebab mengapa kaum pembaharu Protestan di abad ke-16 tak berkesempatan peroleh kemenangan di Spanyol.
Yang teramat menonjol di masa pemerintahan Isabella, tentu saja, penemuan dunia baru oleh Christopher Colombus yang juga terjadi di tahun 1492 yang menentukan dan penting. Ekspedisi Colombus disponsori oleh kerajaan Castile. (Tetapi, cerita bahwa Isabella melelang permatanya untuk membeayai ekspedisi tidaklah benar).
Isabella meninggal dunia tahun 1504. Selama hidupnya dia melahirkan seorang putra dan empat putri. Putranya Yuan meninggal tahun 1497. Puterinya yang paling terkenal adalah Yuana. Ferdinand dan Isabella mengatur agar Yuana kawin dengan Philip I (si tampan) putera Kaisar Hapsburg Austria dan pula ahliwaris Kerajaan Burgundy. Hasil dari perkawinan dinasti yang luar biasa ini, cucu Isabella, Raja Charles V, mewariskan salah satu kerajaan terbesar dalam sejarah Eropa. Dia juga terpilih jadi Kaisar Roma yang suci dan merupakan orang terkaya dan Raja terkuat di Eropa pada masanya. Daerah yang berada di bawah kekuasaanya termasuk Spanyol, Jerman, Negeri Belanda, Belgia, Austria, Swiss, sebagian besar Italia, sebagian Perancis, Cekoslowakia, Polandia, Honggaria, dan Yugoslavia dengan tambahan sebagian besar daerah Amerika Selatan.
Baik Charles V maupun puteranya Philip II penganut Katolik yang taat, yang sepanjang masa pemerintahannya menggunakan kekayaan Amerika Selatan untuk membiayai perang melawan negara-negara Eropa Utara yang menganut Protestan. Jadi, perkawinan antar dinasti yang diatur Ferdinand dan Isabella mempengaruhi jalannya sejarah Eropa selama hampir seabad sesudah kematian mereka.
Sekarang saya akan menyimpulkan kerja besar dan pengaruh Ferdinand dan Isabella. Berkat kerjasama keduanya, mereka berhasil membangun kerajaan Spanyol yang bersatu, yang daerah perbatasannya cukup mantap, tak mengalami perubahan selama lima abad. Mereka berhasil membentuk pemerintahan monarki yang terpadu, tersentralisir, dan mutlak di Spanyol. Pemberontakan kaum Muslimin dan Yahudi punya konsekuensi penting baik bagi mereka yang terhalau maupun bagi Spanyol sendiri. Ketaatan mereka yang teguh kepada agama dan pendirian pengadilan inkuisisi punya akibat mendalam terhadap keseluruhan masa depan Spanyol.
Pokok terakhir dari hasil-hasil yang telah dicapai membuka permasalahan. Secara sederhana seseorang bisa bilang, pengadilan inkuisisi membikin hambatan bagi perkembangan intelektual Spanyol. Di abad-abad sesudah tahun 1492, umumnya Eropa Barat telah mencapai tingkat kemeriahan kemajuan ilmu pengetahuan dan ketinggian intelektual. Hal ini tidak terjadi di Spanyol. Di suatu masyarakat yang tiap orang yang punya beda pendapat selalu dicekam bahaya penangkapan oleh pengadilan inkuisisi, tidak aneh jika masyarakat macam itu kehilangan pribadi samasekali. Negeri-negeri Eropa lainnya memperbolehkan adanya beda pendapat. Di Spanyol, inkuisisi cuma membolehkan Katolik yang dua puluh empat karat. Menjelang tahun 1700, Spanyol merupakan negeri yang jompo secara intelektual dibanding lain-lain negeri Eropa Barat. Memang, meskipun hampir lima abad sesudah Ferdinand dan Isabella untuk pertama kali mendirikan pengadilan inkuisisi, dan kendati lebih dari 140 tahun sejak inkuisisi akhirnya dihapus, Spanyol masih tetap belum pulih dari akibat-akibatnya.
Lebih dari itu, pendukungan atas ekspedisi Colombus meneguhkan fakta bahwa sebagian besar Amerika Selatan dan Tengah menjadi jajahan Spanyol. Ini artinya kebudayaan Spanyol dan adat-istiadatnya --termasuk pengadilan inkuisisinya-- tegak berdiri di sebagian terbesar benua baru. Tidaklah mengherankan, akibat Spanyol secara intelektual lebih terbelakang ketimbang umumnya Eropa Barat, dengan sendirinya jajahan Spanyol pun lebih terbelakang dibanding dengan jajahan Inggris di Amerika Utara.
Dalam hal mempertimbangkan di mana Isabella mesti ditempatkan di daftar urutan buku ini, satu faktor harus dipertimbangkan, ialah. apakah perisitiwa-peristiwa itu bisa terjadi tanpa Isabella. Memang benar, jiwa jihad sudah begitu kuat di Spanyol, karena selama 700 tahun terlibat pergulatan menaklukkan kembali jasirah Iberia dari orang Islam. Sesudah perjuangan itu membawa hasil yang sukses di tahun 1492, Spanyol punya pilihan menentukan arah ke mana dia mau pergi. Adalah Ferdinand dan Isabella --khususnya. Isabella yang menentukan arah dan tujuan keortodoksan agama yang tak kenal kompromi. Tanpa pengaruhnya, tampaknya amat mungkin Spanyol akan tetap mendekam sebagai masyarakat yang pluralistik.
Mungkin lumrah membandingkan Isabella dengan Ratu Elizabeth I dari Inggris yang lebih masyhur. Elizabeth sedikitnya sama berkemampuannya dengan Isabella. Dan karena dia banyak sedikitnya berprikemanusiaan dan punya toleransi, dia tampak lebih merupakan penguasa yang dikagumi. Tetapi, Elizabeth kurang kadar jiwa inovatomya ketimbang Isabella dan tak sedikit pun tindak lakunya punya pengaruh mendalam seperti halnya Isabella membentuk peradilan inkuisisi. Meskipun beberapa sikap politik Isabella terlampau kotor dan penuh dendam kesumat, tidak banyak raja-raja dalam sejarah yang punya pengaruh begitu berjangka jauh seperti dia.
Senin, 24 November 2008
buat semua orang yang menganggap kecantikan adl segalanya
jakarta,november 2008
KADANG semua mahkluk di dunia yang jenis kelaminnya cowok...selalu beranggepan bahwa kecantikan itu adalah segalanya, tanpa terkecuali...
padahal mereka ga pernah tau apa sih arti kecantikan yang sebenarnya...mereka ga pernah tau apa sih yang mereka perjuangin...tanpa mereka tau kecantikan yang mereka cari itu udah mereka temuin dari seseorang yang sebenernya tulus menyayangi mereka, menerima segala bentuk kekurangan atau kelebihannya...bukan cuma sekedar PARAS MENAWAN YANG CUMA KEDOK PENUTUP KEBUSUKAAN....
gwe juga seorang cewek yang paling ga suka di banding2kan....yang gwe harap cuma satu....SEBUAH PENGERTIAN ....dari pengertian itu dia bisa belajar nerima gwe apa adanya...diri gwe yang sesungguhnya...bukan Gwe yang harus pura2...
thx buat Dia yang nyadarin gwe ttg semua.
Rabu, 19 November 2008
my walcott
Walcott yang Siap Mekar
Arya Perdhana - detiksport
London - Hengkangnya sejumlah pemain pilar dari Arsenal tidak membuat Arsene Wenger kelabakan. Manajer The Gunners itu masih punya bintang baru --tapi lama-- yakni Theo Walcott.
Wenger sudah kehilangan Mathieu Flamini yang ke AC Milan, Gilberto Silva yang ke Panathinaikos serta Alexander Hleb yang digaet Barcelona. Sementara kebalikannya, Samir Nasri dan Aaron Ramsey didapat.
Tidak ada keharusan untuk mengganti tiap satu pemain yang pergi dengan satu pemain baru. Toh, Arsenal memiliki cukup banyak pemain muda yang kemampuannya tidak kalah, hanya saja ia butuh kesempatan untuk mekar.
Contohnya adalah Walcott. Saat dibeli dari Southampton tahun 2006, Walcott digadang-gadang akan langsung mencuat sebagai bintang. Harapan itu nyaris tepat saat ia masuk ke skuad Inggris ke Piala Dunia 2006.
Tapi harapan tinggal harapan. Pemuda 19 tahun itu ternyata belum sehebat yang digembar-gemborkan. Kurangnya kesempatan bermain di starting eleven The Gunners membuatnya kurang bisa menunjukkan kemampuannya.
Dari kesempatan yang sedikit itu, toh Walcott sudah sedikit memperlihatkan bakat besar yang dimilikinya. Seperti ketika ia menciptakan gol hebat di final Piala Carling 2007 atau saat ia mengecoh banyak bek AC Milan sebelum mengirim assist kepada Emmanuel Adebayor di Liga Champions.
Kepergian Hleb sedikit banyak bakal mendongkrak peluang Walcott menembus posisi di tim utama. Posisi keduanya relatif sama, yaitu gelandang serang yang fasih menyisir lapangan alias sebagai winger.
Dari sisi gaya bermain, Walcott agak berbeda dengan Hleb. Karena aslinya adalah playmaker, Hleb memiliki teknik tinggi dengan kejelian mengirim umpan. Sementara Walcott memiliki kelebihan dalam kecepatan dan kelincahan.
Namun perbedaan gaya tersebut bisa jadi senjata bagi Arsenal. Bek lawan yang berada di sisi kanan atau kiri pertahanan, yang terbiasa menghadapi Hleb, akan sedikit dikejutkan dengan gaya Walcott yang belum terlalu banyak diekspos.
Sebetulnya, Walcott memang sudah menunjukkan kemajuan yang cukup signifikan. Bila di tahun pertamanya ia tampil 32 kali dan hanya separuhnya yang merupakan partai Liga, maka musim berikutnya ia tampil 38 kali dan 25 di antaranya adalah di ajang Premier League.
"Dia membuat langkah maju musim lalu dan kami berharap ia bergerak lebih maju lagi," ujar Wenger kepada Telegraph.
"Musim lalu targetnya adalah bermain di 15-20 pertandingan dan musim ini targetnya adalah jadi pemain inti di tim utama. Saya berharap banyak kepadanya kali ini," lugas Wenger.
Wenger sudah memberi isyarat bagus. Sekarang semuanya tinggal tergantung Walcott sendiri. Akankah musim ini jadi saat bakatnya mekar dan menjadikannya andalan baru Arsenal?
Me and my idol in one blog
holaaaa...
come back with me Lidya Oktavia P.
I will tell you about my idol... the first time i like football is when my age 8 years old...because my family like my mother very love sport espcially football..
when i'm 11 years old, i like cesc fabregas...he is my idol...he come from Spain,now he live in north London...this is my cesc.. my cesc is my prince...i hope i can meet him..
fullname: Francesc Fabregas Soler
nick: Cesc Fabregas
born: Arenys de Mar,04 mEi 1987
this is Fernando Torres...he come from spain too...now he live in London..the first club is atletico madrid but now he to deffend Liverpool..i like him so much.
owww..this is my David Villa...his fullname is David Villa Shancez..
he was born at AUSTURIAS,SPAIN 03 Desember 1981...now he stay at Valencia wit his family...he is top scorer at EuRo 2008..i hope i can to meet him...
wowowow...
he is a youngster from france...he is Samir Nasri..
hE was born at MARSEILLE, 26 jUNI 1987..
NOW HE IS AT Arsenal... I like him because he is sweety boy...cayo nasri....
thats all about me and my idol...
i hope i can to meet him one day...
Rabu, 12 November 2008
about me
my name is Lidya oktavia p.
now i'm 16 years old, i live in Indonesian
i have one unic hobby, it is play or all about football.. i like football because its can make me so happy.. i like chelsea fc,arsenal, barcelona and valencia..of course because they are very good..
i have many idol from club like as CESC FABREGAS,DAVID VILLA,DAVID SILVA,SAMIR NASRI,LUKAS FABIANSKI,LAMPARD,PETER CECH, etc. i like they.. i have one hope...
i hope i can go away from here..i wanna go to spain...hahahaha..i will get my dream..so i will study heard...hahahahha...
maybe i just have one life from my live...so i want to get it